Sambut HJC ke 348, RSUD Sayang Cianjur Gelar Skrining, Pastikan Balita Cianjur Bebas Stunting dan Gizi Buruk

Sambut HJC ke 348, RSUD Sayang Cianjur Gelar Skrining, Pastikan Balita Cianjur Bebas Stunting dan Gizi Buruk


Laporan : Budi Panca 

CIANJUR – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Cianjur ke-348, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Cianjur hari ini, Rabu 09 Juli 2025, menggelar kegiatan skrining stunting dan gizi buruk pada balita secara massal.

Kegiatan yang dipusatkan di lingkungan sekitar RSUD ini diikuti antusias oleh ratusan warga, dengan fokus utama pada kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak di Cianjur.

Plt. Direktur RSUD Sayang Cianjur, dr. Yuli Hendriyani, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian tak terpisahkan dari rangkaian perayaan hari jadi Kabupaten Cianjur yang ke-348.

“Alhamdulillah, rangkaian ini menjadi kado istimewa untuk Hari Jadi Cianjur yang ke-348. Kami berkomitmen penuh untuk memastikan generasi penerus Cianjur tumbuh sehat dan optimal,” ujar dr. Yuli dengan penuh semangat.

Dalam kegiatan skrining ini, setiap balita yang hadir menjalani pemeriksaan menyeluruh, meliputi penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, dan juga lingkar kepala.

Tim medis yang terdiri dari dokter spesialis gizi dan dokter spesialis anak secara langsung terlibat dalam proses skrining dan memberikan edukasi intensif kepada para orang tua.

Mereka menjelaskan pentingnya gizi seimbang dan pola asuh yang tepat untuk mencegah stunting dan gizi buruk.

“Kami bersyukur, hasil skrining hari ini menunjukkan kondisi balita di Cianjur secara umum sudah di atas normal. Alhamdulillah, dapat kami sampaikan bahwa Cianjur bebas dari stunting dan gizi buruk,” ungkap dr. Yuli, disambut senyum lega dari para orang tua yang hadir.

Meskipun demikian, dr. Yuli Hendriyani tetap mengingatkan para orang tua untuk terus menjaga pola makan anak-anak.

“Penting sekali bagi para orang tua untuk selalu memperhatikan asupan nutrisi anak, khususnya dalam hal nasi, lauk pauk, dan sayuran. Keseimbangan gizi sangat krusial agar tumbuh kembang anak dapat berjalan dengan baik dan optimal,” tegasnya.

Kegiatan skrining ini bukan hanya sekadar pemeriksaan fisik, tetapi juga menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang sejak dini.

Diharapkan, dengan edukasi yang berkelanjutan dan perhatian serius dari berbagai pihak, Cianjur dapat terus mempertahankan status bebas stunting dan gizi buruk, demi masa depan anak-anak yang lebih cerah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengurus Hamida Cianjur Dikukuhkan, Begini Harapan Ketua

Penasehat Hukum Fans & Partners Dampingi Sobat Petani Ke Polres Cianjur.

Bersama GO-WAR ,Masyarakat Cilaku-Cianjur Mantapkan Dukungan untuk Kemenangan Pasangan Wahyu-Ramji.