ATR/BPN Cianjur Gelar Sosialisasi Program Strategis Kementerian ATR/BPN
Tambah Pengetahuan Dan Wawasan Terhadap Masyarakat Mengenai Persoalan Pertanahan ATR/BPN Cianjur Gelar Sosialisasi Program Strategis Kementerian ATR/BPN
Cianjur, Metro9 blogspot.Com// - ATR/BPN Kabupaten Cianjur bersama Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menggelar kegiatan Sosialisasi Program Strategis Kementerian ATR/BPN dalam rangka menambah pengetahuan dan wawasan masyarakat terhadap persoalan pertanahan.Rabu (19/10/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Gino Feruci Cianjur dihadiri oleh kepala kantor ATR/BPN Cianjur Muhammad Yusuf dan Anggota Komisi II DPR RI Dapil Jabar III (Bogor -Cianjur) Irwan Ardi Hasman serta para kepala desa dan tokoh masyarakat yang ada di kabupaten Cianjur.
Anggota Komisi II DPR RI, Irwan Ardi Hasman mengatakan bahwa Kementerian ATR/BPN telah berkembang pesat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini diharapkan dapat mendukung pencapaian target Program Strategis Nasional (PSN) Kementerian ATR/BPN, salah satunya Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
"Kementerian ATR/BPN sudah luar biasa dengan berbagai target. Target yang diberikan oleh presiden semakin tahun semakin meningkat. Khusus di Cianjur untuk PTSL sudah 63 persen dari target sudah tercapai,"kata Irwan kepada wartawan usai kegiatan.Rabu (19/10/2022).
Irwan menerangkan selain PTSL dalam kegiatan sosialisasi program strategis kementerian ATR/BPN juga dibahas soal lahan -lahan HGU yang ada di kabupaten Cianjur yang saat ini masih di data Untuk redisnya karena hal tersebut juga menjadi program yang sangat penting.
"Soal HGU ini juga sangat penting,karena di Cianjur ini sangat banyak lahan -lahan eks HGU yang posisinya masih terlantar,dan ini yang akan diupayakan pemerintah untuk nanti bisa di redis kepada masyarakat penggarap,"ucap Irwan.
Ia menjelaskan di kabupaten Cianjur sesuai data yang dipunyai ada 30 ribu lebih penggarap yang statusnya hanya penggarap atau bukan petani penggarap yang sah oleh karena itu pihaknya akan berupaya bagaimana lahan -lahan eks HGU yang masih terlantar tersebut bisa dapat diberdayakan untuk kemaslahatan masyarakat banyak di kabupaten Cianjur terutamanya para penggarap.
jadi memang ada dua hal yang perlu sangat kita seriuskan bukan hanya lahan HGU saja tapi disini banyak juga lahan kehutanan yang bisa dan sudah digarap juga oleh masyarakat,oleh karena itu sosialisasi ini sangat perlu baik itu terkait masalah pertanahannya yaitu PTSL maupun HGU -HGU penggarap dan HGB sehingga masyarakat dapat memahami tentang hal tersebut dan bisa memanfaatkan program -program yang dilaksanakan kementerian ATR/BPN,"Jelasnya.
Sementara itu Kepala ATR/BPN Kabupaten Cianjur, "Muhammad Yusuf mengatakan kegiatan sosialisasi program strategis kementerian ATR/BPN ini dilakukan untuk membangun dan menambah kesadaran masyarakat akan pentingnya mendaftarkan tanahnya untuk di sertifikatkan
"Sertifikat Hak atas Tanah sangat penting antara lain sebagai bukti kepemilikan, kepastian hukum, serta bermanfaat dalam tertib administrasi,"kata Yusuf.
Ia menjelaskan sosialisasi program strategis kementerian ATR/BPN khususnya terkait program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) sangat perlu bagi masyarakat yang tujuannya tanah tanah yang ada di Indonesia terdaftar secara lengkap serta untuk menghindari terjadinya sengketa di kemudian hari.
"Masyarakat sangat perlu diberikan pemahaman terkait hal tersebut karena pendaftaran tanah ini sangat berguna bagi mereka,kalau sudah terdaftar dan telah diukur,jelas batasnya serta jelas kepimilikanya tentu tidak akan ada penyerobotan atas tanah tersebut,"jelasnya.
Yusuf berharap dengan sosialisasi ini masyarakat semakin memahami terkait pentingnya sertifikasi atas tanah tersebut apalagi dengan adanya program PTSL dari kementerian ATR/BPN yang memberi kemudahan bagi masyarakat dalam mendaftarkan kepemilikan tanahnya.
"Harapannya masyarakat semakin memahami dan bertambah kesadarannya terkait pentingnya sertifikat atas tanah ini,dan kami juga berharap teman -teman media dapat membantu untuk mensosialisasikan hal tersebut kepada masyarakat,"pungkasnya.
Laporan : Redaksi
Komentar
Posting Komentar