RSUD Sayang Cianjur Terus Berinovasi Dalam Peningkatan Pelayanan Dan Menjadi Satu-satunya Rumah Sakit Andalan Serta Unggulan se-Jawa barat.
Cianjur, Jurnal 5// – Untuk mewujudkan Rumah Sakit andalan serta unggulan di dalam pelayanan kesehatan, RSUD Sayang Cianjur, Lakukan berbagai inovasi untuk pelayanan yang maksimal bagi masyarakat Cianjur Khususnya dan Umumnya Masyarakat Jawabarat.
Direktur RSUD Sayang Cianjur, H.Darmawan Setiabudhi Dahlan MARS, Melalui Wakil Direktur Administrasi Keuangan dr. Hj, Neneng Efa Fatimah MH, Mkes, mengatakan bahwa pihaknya termotivasi untuk menjadikan RSUD Sayang menjadi rumah sakit andalan yang mengutamakan kualitas pelayanan yang maksimal.
“Motivasi kita menjadi rumah sakit andalan untuk rujukan dikabupaten Cianjur, andalan pelayanan yang berkualitas dengan program unggulan Someah yang menjadi contoh di Jawa barat,” Ujar Efa, Saat diwawancara oleh awak Media dalam kegiatan Reviu Penilaian Kenerja Pegawai Non ASN dilingkungan RSUD Sayang Cianjur, Sabtu (15/01/2022).
Disisi lain, jelas Efa tingginya persaingan antar rumah sakit pun dianggap menjadi tantangan tersendiri bagi pengembangan RSUD Sayang karena itu ke depan pihaknya telah melakukan perencanaan untuk menyediakan berbagai infrastruktur yang dibutuhkan sebagai penunjang layanan kesehatan.
“Ke depan kita menginginkan bahwa ada pelayanan unggulan yang bisa diakui nasional atau minimal di Jawa barat.
Seperti pelayanan unggulan untuk stroke center dengan mempunyai kolam renang khusus untuk terapi stroke yang menjadi satu satunya di Jawa barat, yang tentunya di dukung dokter-dokter Spesialis di bidangnya,” jelas Efa.
Selain itu ada beberapa inovasi – inovasi lainnya yang di lakukan RSUD Sayang Cianjur,dalam memberikan layanan maksimal untuk layanan yang di butuhkan masyarakat seperti Layanan tranportasi kesehatan (Ambulans).
Seperti yang disampaikan Kepala Instalasi sarana Ambulan RSUD Sayang Cianjur, Edi Sutanto bahwa Instalasi Sarana Ambulan akan membikin Call center dan aplikasi Layanan Ambulan bagi masyarakat yang membutuhkan, dengan layanan jemput bola pasien.
” Alur layanan Ambulan akan ada call center untuk masyarakat yang membutuhkan dengan jemput bola kepada pasien sesuai titik alamat,dan ke depan memanfaatkan teknologi Akan kita buatkan Aplikasi layanan Ambulan untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan ini,” Tuturnya.
Saat disinggung soal biaya dalam layanan Ambulan ini,Edi menerangkan bahwa untuk biaya atau yang berkaitan dengan tarif pihaknya memastikan tidak akan memberatkan masyarakat Cianjur atau keluarga Pasien.
“Terkait biaya atau tarifnya kita rumuskan dan usulkan ke pemerintah daerah dan juga DPRD yang sangat berperan ke pemerintah daerah. mudah – mudahan bisa disetujui, insyaallah tidak akan memberatkan masyarakat,” Terang Edi.
Edi menambahkan untuk masyarakat atau pasien yang tidak mampu tentunya juga akan menjadi prioritas yang paling utama dan akan dilayani namun memang ada syarat syarat yang mesti di siapkan.
“Masyarakat atau pasien yang tidak mampu juga tetap menjadi prioritas yang akan dilayani dalam pelayanan Ambulan ini,namun ada persyaratan administrasi yang kita minta, seperti Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang nanti dapat rekom Dinsos.”intinya masyarakat yang tidak mampu jangan ragu Kalau tidak dilayani,” pungkasnya.
Lebih lanjut Edi Menjelaskan bahwa kemajuan demi kemajuan perkembangan rumah sakit itu dapat di rasakan Dari sejak beberapa Penggantian Direktur, Apalagi dengan adannya Kepemimpinan yang baru Bapak Direktur dr, H. Dharmawan Setiabudhi Dahlan, Alhamdulillah bisa lebih tertata lagi dalam hal Penataan Kepegawaian, Status Pegawai ada perubahan dari yang tkwt dan Kontrak dengan adanya Testing atau Reviu Penilaian Kinerja Pegawai Non ASN di lingkungan RSUD Sayang Cianjur Sekaligus Pemutakhiran data untuk data bess karyawan rumah sakit dalam rangka tertib administrasi yang merupakan salah satu aturan yang di jalankan Oleh Pimpinan Rumah Sakit Cianjur, apalagi dengan adanya Program andalan rumah sakit Cianjur Yaitu Program Someah Yang harus dilakukan dan dilaksankan terlebih dahulu di lingkungan internal atau jajaran direksi, terhadap para pegawai begitupun sebaliknya para pegawai terhadap Pimpinan.
Someah Para pengguna Jasa atau para Pengguna Pelayanan terhadap masyarakat langsung yang di laksanakan oleh para petugas kesehatan di lapangan, baik dokter, perawat ataupun bidan dalam hal melaksanakan Pelayanan terhadap kebutuhan yang di perlukan oleh pasien,atau masyarakat Cianjur. (Redaksi)
Komentar
Posting Komentar