Pengusaha Tahu "Sehat" Terus Produksi Walupun Ditengah Pandemi Covid-19 Dan Peberapan PPKM

Di tengah Covid-19 Dan Penerapan PPKM Pengusaha Tahu, Yang memiliki Logo tahu  Sehat, Terus bertahan Untuk Produksi tahunya.

Cianjur Metro 9// - Dampak pandemi Covid-19 memang dirasakan banyak sektor ekonomi. Tapi banyak industri yang tetap berusaha bertahan di tengah derasnya tantangan. Seperti cerita pemilik industri tahu, Erik, asal Pamoyanan Kecamatan Cianjur Kabupaten Cianjur Jawa barat.

Erik mengatakan pandemi Covid-19 membuat produksinya menurun. Biasanya tiap hari Erik, bisa memproduksi 1 kuintal tahu. Tapi selama pandemi pabriknya hanya bisa memproduksi 60 Kg.

Ditambah lagi Mahalnya harga kedelai juga turut andil menurunkan produksi. harga kedelai di awal tahun 2021 ini masih tetap naik, sehingga membuat Erik tidak memproduksi seperti biasanya.

"Selama pandemi ini ditambah harga kedelai yang naik ikut berpengaruh pada produksi. Sekarang produksi sekitar 50 Kg, sampai 1 kuintal, tapi alhamdulillah tidak sampai merumahkan pegawai," ujarnya. ( Kamis, 26/08/2021 )

Lebih lanjut Erik mengatakan meski sulit, dia tidak mau merumahkan karyawannya karena merekalah yang ikut berjasa membangun usahanya.

"Kami sudah jatuh bangun dalam membangun pabrik ini meskipun baru seumur jagung berjalan 2 tahun, Jadi pandemi ini kami anggap sebagai ujian. Kami berharap ujian ini segera berlalu," katanya.

Dia masih mengingat bagaimana upayanya untuk membesarkan pabrik tahunya itu. Berawal dari usaha berdua dengan sang istri pada tahun 2019, kini pabrik tahu milik Erik, telah berkembang hingga memiliki brberapa karyawan.

Tahu Cianjur dengan logo atau merk tahu "Sehat, merupakan salah satu jenis tahu yang InsyaAllah akan di gemari Masyarakat Cianjur. Penamaan tahu, berasal dari tempatnya diproduksi yakni wilayah Kelurahan Solok Pandan Kecamatan Cianjur. Meskipun bentuknya sama dengan tahu pada umumnya namun banyak yang mengatakan jika tahu Sehat lebih enak, dan gurih pasti akan ketagihan. Tahu inilah yang diproduksi oleh pabrik tahu milik Erik. 

Waktu pun bergulir, sampai akhirnya usaha tahu miliknya terus berkembang. Sedikit demi sedikit Tahu produksinya makin digemari oleh konsumen. Memasuki 2021 usahanya mulai berkembang Dalam satu hari pabrik tahu miliknya rata-rata memproduksi 1 kuintal tahu." Ujarnya.

Sukses dengan tahu, Erik pun ingin mengembangkan sayap bisnisnya ke daerah Pakidulan atau Cianjur selatan. 

"Usaha tahu bareng dengan sapi itu bisa lebih baik, sebenarnya menguntungkan. Karena ampas (sisa) tahu kami jadikan pakan sapi. Proteinnya tinggi sekali, sapi terkenal sehat. Bahkan kelihatan gemuk, makanya ampas tahu kami sampai di pesan para peternak sapi. ( Red )